Harley Indonesia Capai 6000 Unit

Ada babar gembira bagi para penggemar berat motor Amerika, siapa lagi kalau bukan Harley-Davidson. setelah 10 bulan lamanya tidak ada suplier, setelah Mabua berhenti menyetok motor ini kali ini Harley-Davidson of Jakarta kini menjadi diler resmi baru yang memasarkan sepeda motor dan merchandise serta memberi pelayanan purnajual Harley Davidson di Indonesia. President Director Nusantra Harley-Davidson of Jakarta Joe Ferry mengatakan, pihaknya berupaya memenuhi kebutuhan konsumen penggemar sepeda motor Harley Davidson.

"Kalau kami di automotif ini selalu berorientasi atau costumer oriented. Populasi Harley di Indonesia kan besar, lebih dari 6.000 kendaraan. Ini yang kami tahu, belum lagi yang tidak ketahui. Berarti potensial bisnisnya juga masih besar," jelas Joe.

Joe mengatakan bahwa dengn image ang sudah ada tetang Harley dan tak sedikit yang sangat menggemarinya menjadi peluang bisnis yang menjajikan. Bisnis moge Harley Davidson tidak hanya pada sisi penjualan unit, tetapi juga untuk purnajual, termasuk merchandise.

"Kami lihat peluang itu. Sekarang sistemnya dealership bukan sistem distributorship lagi. Bedanya dari sana. Sehingga tanggung jawab terhadap country ini tidak di diler tapi di pemegang mereknya sendiri. Jadi fungsi diler ke arah konsumen. Kami tidak tanggung jawab terhadap (pengurusan) importasi," ungkapnya.

Harley Davidson termasuk pemain moge generasi pertama di Indonesia, yakni hadir sejak 1997 melalu Mabua Harley Davidson. Kini moge Milwaukee ini harus bersaing dengan pemain-pemain baru, sebut saja Triumph, Royal Enfield, BMW, dan Ducati.

0 Response to "Harley Indonesia Capai 6000 Unit"

Post a Comment